Pengiris Apel Paling Mutakhir  

Posted by: Anisa Setya Arifina

Apel adalah buah yang bulat dan cukup keras. Cara memakannya bisa langsung digigit dengan mulut atau diiris kecil-kecil dengan pisau. Dari dulu sampai sekarang saya dan mungkin banyak orang di Indonesia hanya tahu 2 cara memakan apel. Baru saja saya tahu, ada teknologi lain selain 2 cara di atas untuk memakan apel. Entah ini bisa disebut teknologi atau tidak, tetapi ini merupakan inovasi yang tiada duanya. Inovasi ini disebut pengiris apel. Bagi orang yang takut teriris pisau, orang yang tidak bisa mengigit utuh buah apel karena gigi yang sudah jarang (manula) atau karena giginya dipasang kawat (seperti saya!) maka alat ini sungguh berguna.

Bentuknya cukup sederhana. Bentuknya seperti bagian alas kuda-kudaan yang sering dipakai bermain anak kecil, melengkung, di tengahnya terdapat lingkaran besar dengan 8 pisau lurus yang membentuk lingkaran kecil. Panjang keseluruhan alat ini adalah 17,5 cm dengan lingkaran di dalam yang berdiameter 8,5 cm. Kecil, ringan dan mudah dibawa kemana saja.


Cara menggunakannya juga cukup mudah bahkan bisa digunakan oleh siapa saja, tapi untuk anak-anak juga perlu diawasi orang tuanya juga lho! Cukup ditekan pada kedua sisinya yang melengkung, jika pertama kali menggunakan pasti membutuhkan banyak tenaga dan takut patah, tetapi jika sudah terbiasa hal itu tidak akan terjadi. Tenang saja, bahan yang digunakan sebagai pegangan saat menekan cukup fleksibel. Lalu apel akan terpotong menjadi 8 bagian dengan menyisakan bagian tengah apel yang berisi bijinya. Apel akan terpotong rapi tanpa ada biji apel yang menempel. Voila! Apel siap disajikan.

Walaupun cukup sederhana, tetapi inovasi ini menurut saya sangat membantu kehidupan manusia yang semakin memiliki keterbatasan waktu karena berbagai aktifitas. Mungkin bagi sebagian orang ini merupakan hal yang sepele, tapi bayangkan lah jika ada seorang ibu yang bekerja ingin mengiriskan apel untuk anaknya yang masih kecil, tetapi dia buru-buru karena ada rapat yang harus dihadiri saat itu juga, maka teknologi ini akan sangat berguna. Saya tidak tahu apakah pengiris apel ini sudah ada sejak dulu dan saya tidak mengetahuinya, tetapi yang jelas saya cukup bingung sekaligus terpesona saat pertama kali melihatnya. Sekarang saya jadi rajin mengiris buah apel, karena ingin mencoba alatnya saja, tanpa memakan buahnya.

Semoga pengetahuan ini membantu Anda 

Cao,

This entry was posted on Sabtu, Januari 09, 2010 . You can leave a response and follow any responses to this entry through the Langganan: Posting Komentar (Atom) .

9 komentar

wow...
keren ya nis:d
di Indonesia udah ada belum tuh?

Itu yang ingin saya cari tahu...hahaha...tp saya sudah punya satu...

ati2 nis kawat gigimu ad saingannya,.
ahehe,

heijan. mutakhir buat anak kos yang g punya banyak waktu ^^

waaahhh...... bagus ya!!!
jadi ngga perlu repot repot pake pisau standart lagi....
mau dong, beli dimana? :p

@ kiki : iya ki,,ak jd tdk d pekerjakan lg sbg pengiris.wkwkw.

@ la : ank kos sibuk to?

@ astrid : itulah yg ingin sy cr tau.belinya dmn ya?
ak dpt alatnya stlh ortuku plng.hehe.

aq mau apelnya aja...
pengirisnya gak begitu penting...
whehee

btw pengiris duren ada gak yah??
lumayan kan

coba tanya ayahanda dan ibunda nis, aku jg pgn punya hehe
ben agak mandiri :p

baguuuss
sangat membantu buat kita yg paling males berurusan sama piso dkk hehe
belinya dimana ya

Posting Komentar